Menelusur Gaya Belajar Anak
Bunda Sayang
My Family My Team
Ibu Profesional
IIP
Day - 1
Bismillaahirrahmaanirrahiim ,,,
Memahami gaya belajar anak-anak dan memahami gaya mengajar kita sebagai pendidik
sangat penting, karena kedua hal tersebut berpengaruh pada gaya bekerja kita dan anak-
anak
Sejalan dengan itu, membenahi kaca mata kita sebagai pendidik / orang tua dalam
paradigma baru pendidikan menjadi sebuah keharusan
" Apabila anak kita tidak bisa belajar dengan cara / gaya kita, maka kita harus belajar mengajar / mendidik dengan cara mereka BISA belajar "
Begitupula memahaminya dalam kaca mata anak / siswa
" Setiap anak PASTI BISA belajar dengan baik, setiap anak akan belajar dengan CARA yang BERBEDA "
Memposisikan diri sebagai fasilitator bagi Syams dan Najmah dalam konteks pendidikan
sekolah rumah ( Home Education ) sejak setahun terakhir bukan perkara mudah
Berproses dan beradaptasi dengan model belajar yang berbeda dari sebelumnya,
membawa kami terus berupaya memahami keunikan keduanya
Termasuk bab mengenali keunikan gaya belajar kak Syams dan kak Najmah,
"Setiap anak terinstall unik begitupun kita orang tua" ... inilah quote yang terus kami
pegang ketika dalam perjalanan kemudi kami seringkali membentur ketidak ragaman cara
belajar
Untuk selalu diingat pula bahwa perbedaan bukan untuk membuat kepingan-kepingan yang
terpisah, namun ia ada untuk bersinergi membentuk sebuah bangunan yang kokoh
Setahun ini .... alhamdulillaah kami telah sampai pada tahapan menemukan keunikan gaya
belajar masing-masing
Kak Syams dengan gaya belajar gabungan Visual-Auditory-Kinestetik namun visual style-
nya dominan, sedangkan kak Najmah dominan dengan gaya belajar Auditory
Lalu bagaimana dengan kami ?? ....
Saya sejauh ini lebih nyaman belajar dengan gaya kombinasi yakni Auditory dan Visual
Sedangkan Abi suka sekali belajar dengan gaya kombinasi Visual - Kinestetik
Untuk tahapan pengamatan keunikan gaya belajar ini kami lakukan melalui ragam aktivitas
yang dilakukan baik di dalam maupun di luar rumah, secara individu ataupun bersama
Tools pengamatan dilakukan dengan cara pengumpulan data manual dan lembaga
Khusus lembaga kami pernah melakukan finger printing dua kali untuk kak Syams dan Kak
Naj satu kali
Namun belakangan kami ketahui akurasi dengan tools ini lemah karena memang sejatinya ia hanya
mesin rakitan yang jauh berbeda fungsinya dengan insting yang dimiliki kita para orang tua
Meski demikian, insting tanpa konsistensi belajar akan sama halnya dengan tools-tools di
luar sana yang lemah dan rapuh
Untuk itu ada beberapa hal penting dalam menjaga kekonsistenan tersebut yakni dengan
memahami tujuan belajar dan pengamatan serta pendampingan secara utuh juga berkala
Alhamdulillaah .... di game level 4 kelas bunda sayang kami disegarkan kembali melalui
tantangan
" Memahami Gaya Belajar Anak, Mendampingi dengan Benar "
Di tantangan ini kami diingatkan akan 4 tujuan penting kenapa anak-anak harus belajar ??
.... ini dia jawabannya
1 | Meningkatkan Rasa Ingin Tahu ( INTELLECTUAL CURIOSITY )
2 | Meningkatkan Daya Kreasi dan Imajinasinya ( CREATIVE IMAGINATION )
3 | Mengasah seni / cara anak agar selalu bergairah menemukan sesuatu ( ART OF
DISCOVERY AND INVENTION )
4 | Meningkatkan Akhlak Mulia Anak-anak ( NOBBLE ATTITUDE )
Kuncinya !!
- Fokus 4 hal penting diatas selama mendampingi anak-anak
- Membuat pengamatan secara periodik apakah rasa ingin tahunya naik bersama kita/di sekolah, apakah kreasi dan imajinasinya berkembang dengan bagus bersama kita/di sekolah, apakah anak-anak suka menemukan hal baru dan keluar AHA moment ( teriakan "Aha !! ... aku tahu sekarang" atau ekspresi lain yang menunjukkan binar matanya ) selama belajar ?
- Apakah dengan semakin banyak ilmu yang diperoleh anak-anak semakin meningkat akhlak mulianya ?
Bismillaah ...
Belajar memahami ...
Bagaimana belajar terus hidup ...
Untuk terus BELAJAR ...
BELAJAR MENELUSUR GAYA BELAJAR ANAK
Di dalam proses belajar terdapat modalitas belajar, yaitu cara informasi masuk ke otak
melalui indera yang kita miliki
Tiga macam modalitas belajar anak :
- AUDITORY (aku mendengar aku belajar ) modalitas ini mengakses segala macam bunyi, suara, musik, nada, irama, cerita, dialog dan pemahaman materi belajar dengan menjawab atau mendengarkan lagu, syair dan hal-hal lain yang terkait
- VISUAL (aku melihat aku belajar ), modalitas ini mengakses citra visual, warna, gambar, catatan, tabel, diagram, grafik, serta peta pikiran dan hal-hal terkait
- KINESTETIK (aku bergerak aku belajar ), modalitas ini mengakses jenis gerak, aktifitas tubuh, emosi, koordinasi dan hal-hal lain yang terkait
Tahapan PRA OBSERVASI
# Kamis, 20 April 2017
# Lokasi Pengamatan : Griya Mutiara Pelangi
# Aktivitas Pengamatan :
Mecatat gaya belajar masing-masing anak melalui agenda kegiatan hari ini secara
spontan
Ini Gaya Kak Syams |
Ini Gaya Kak Najmah |
Pada tahapan Pra-Observasi ini gaya belajar kak Syams tercatat memenuhi memenuhi ciri-
ciri dominan visual :
Bicara agak cepat
Mementingkan penampilan dalam berpakaian/presentasi
Mengingat yang dilihat, dari pada yang didengar
Lebih suka membaca dari pada dibacakan
Pembaca cepat dan tekun
Seringkali mengetahui apa yang harus dikatakan, tapi tidak pandai memilih kata-kata
Lebih suka melakukan demonstrasi dari pada pidato
Lebih suka musik
Sedangkan, kak Najmah pada tahapan Pra-Observasi ini gaya belajarnya tercatat
memenuhi ciri-ciri dominan Auditory :
Saat bekerja suka bicara kepada diri sendiri
Penampilan rapi
Mudah terganggu oleh keributan
Belajar dengan mendengarkan dan mengingat apa yang didiskusikan dari pada yang dilihat
Senang membaca dengan keras dan mendengarkan
Menggerakkan bibir mereka dan mengucapkan tulisan di buku ketika membaca
Biasanya ia pembicara yang fasih
Lebih pandai mengeja dengan keras daripada menuliskannya
Lebih suka gurauan lisan daripada membaca komik
Berbicara dalam irama yang terpola
Dapat mengulangi kembali dan menirukan nada, berirama dan warna suara
Agenda selanjutnya masuk tahapan Observasi Periodik dan Realisasi Strategi Belajar
Alhamdulillaah ala kuli hal
Mifta Amalya
Gen Sinau
Terus belajar dimana saja kapan saja dari siapa saja dengan apa saja
#tantangan10hari
#level4
#bunsayiip
#MyFamilyMyTeam
#KuliahBunsayIIP
Komentar
Posting Komentar